Secara geografis, berbagai objek wisata kuliner di Bandung dapat
dijangkau dengan cukup mudah, baik dengan transportasi umum maupun kendaraan
pribadi. Rute angkot yang menjangkau seluruh bagian kota dan sejumlah di
antaranya beroperasi 24 jam akan membuat perjalanan di kota Bandung menjadi lebih fleksibel.
1. Paskal Food Market
Paskal Food Market
Berlokasi di area Pasir Kaliki, dekat stasiun Bandung, Paskal
Food Market mempunyai lebih dari 100 penjual makanan, mulai dari makanan khas
Bandung, sampai dengan makanan internasional seperti makanan Jepang dan Korea.
Dengan konsep ruangan terbuka, Anda akan dimanjakan oleh udara sejuk kota
Bandung ditemani dengan makanan hangat yang nikmat.
Cukup dengan
bermodalkan 10.000 Rupiah, Anda sudah bisa menikmati makanan enak yang
ditawarkan di Paskal Food Market. Karena harga makanannya yang tidak mahal,
Paskal Food Market sering kali dikunjungi oleh pelajar dan anak muda. Selain
itu, tempat wisata kuliner ini juga dilengkapi dengan kolam keberuntungan dan
suasana romantis dengan lampu dan obor yang dibuat sedemikian rupa.
2. Rumah Sosis
Rumah Sosis
Rumah Sosis bukanlah sembarang tempat wisata kuliner di
Bandung, melainkan juga merangkap sebagai salah satu tempat tujuan
wisata di Bandung yang terkenal. Dengan konsep “eat, swim, play”,
Rumah Sosis menawarkan sebuah tempat yang sangat cocok untuk hiburan keluarga,
terutama untuk keluarga yang mempunyai anak kecil.
Sesuai
dengan namanya, menu utama diRumah Sosis adalah
berbagai jenis makanan dengan bahan utama sosis. Sosis yang ditawarkan juga
sangat beragam, ada sosis ayam, sapi, ikan, ada yang besar, dan juga ada yang
kecil. Bagi yang tidak ingin makan sosis, tidak perlu kuatir karena tempat
wisata kuliner ini juga menyediakan menu lain seperti nasi goreng, nasi liwet,
chicken katsu, dan lain-lain.
Selain
menyajikan makanan yang enak, Rumah Sosis juga mempunyai banyak wahana
permainan yang menyenangkan, misalnya mini golf, perahu sosis, kolam
renang, lorong sesat, dan lain-lain. Wahana permainan ini tidaklah gratis dan
mempunyai harga yang berbeda-beda.
3. Kampung Daun
Kampung Daun
Kampung Daun merupakan tempat wisata kuliner di Bandung yang
unik. Pada saat tiba di lokasi, Anda akan langsung memasuki dunia yang berbeda,
yaitu dunia dengan suasana pedesaan yang nyaman. Selain suasana tradisional,
Kampung Daun juga menawarkan masakan khas Indonesiasehingga
sangat cocok sekali dengan suasana yang ada.
Selain
suasana pedesaan yang menenangkan jiwa, tempat wisata kuliner yang terletak di
Jalan Sersan Bajuri ini juga menawarkan suasana romantis pada malam hari dengan
pencahayaan yang pintar. Makanan yang dapat dipesan di restoran ini di
antaranya: surabi, batagor, nasi liwet, gurame bakar, nasi timbel, bebek bakar,
nasi goreng, sop buntut, nasi bakar, sampai dengan steak, iga bakar, dan es
krim.
4. Iga Bakar Si Jangkung
Iga Bakar Si Jangkung
Sudah pernah dengar yang namanya Iga Bakar Si Jangkung?
Tempat wisata kuliner ini dinamakan demikian karena pemiliknya mempunyai tinggi
badan yang jangkung (tinggi). Berlokasi di Jalan Cipaganti, warung iga tenda
ini menawarkan iga yang tidak biasa. Apa yang membuatnya tidak biasa? Bila
sebagian besar restoran iga akan menyajikan iga bakar dengan tulangnya, di Iga
Bakar Si Jangkung Anda tidak akan menemukan tulang.
Disajikan dengan nasi hangat dan ditaburi dengan 3 pilihan
taburan berupa bawang merah, cabe rawit, atau tomat, iga sapi bakar di Iga
Bakar Si Jangkung sangatlah lezat. Dengan rasa daging yang manis dan gurih,
rahasia dari Iga Bakar Si Jangkung adalah dagingnya yang direbus selama 3 jam
dan kemudian dipanggang dan dipanaskan dengan wajan tanah liat. Pecinta iga
bakar wajib mencoba iga bakar yang satu ini.
5. Nasi Kalong
Nasi Kalong
Sesuai dengan namanya, Nasi Kalong yang berlokasi di Jalan RE
Martadinata ini buka mulai dari jam 7 malam sampai dengan dini hari, sangat
cocok untuk mengisi perut yang keroncongan pada malam hari. Tidak perlu takut
datang ke tempat makan ini pada malam hari, karena tempat ini sangatlah ramai
dengan pengunjung yang kelaparan, jangan heran bila melihat antrian yang
mengular.
Menu andalan yang paling disukai di sini adalah nasi berwarna
hitam dilengkapi dengan lebih dari 20 jenis lauk yang dapat dipilih sendiri
seperti tahu goreng, ayam goreng madu, tumis buncis bakar, dan lain-lain. Nasi
hitam yang disediakan sebenarnya adalah nasi merah yang dimasak dengan kluwek,
ditambah dengan cabai, bawang merah, kepala parut goreng, daun salam, dan bumbu
lainnya. BIla tidak ingin makan nasi ini, tidak perlu kuatir karena tersedia
juga nasi putih.
0 komentar:
Posting Komentar